Awet Muda cengan Vampire Facelift

Setiap wanita pasti mendambakan kulit yang sehat, halus, mulus, kencang dan awet muda. Seiring bertambahnya usia, timbulnya kerutan atau keriput di wajah tak dapat dihindarkan. Sebagian orang merasa ngeri jika membayangkan operasi plastik atau suntik botoks. Namun kini ada solusi lain untuk menghilangkan keriput di wajah, yaitu dengan teknologi vampire facelift.

Terdengar sedikit menyeramkan memang. Terinspirasi dari para drakula yang awet muda setelah meminum darah. Namun bedanya, perawatan ala drakula ini dilakukan dengan cara menyuntikkan darah sendiri ke wajah. Lain halnya dengan botoks, yang menyuntikkan bahan kimia, untuk melumpuhkan otot-otot ekspresi di wajah.

Tahap awal dimulai dengan mengambil sampel darah pasien. Kemudian memisahkan trombosit yang penuh dengan hormon dan protein ini ke dalam centrifuge (mesin pemisah dua zat). Trombosit tersebut dapat difungsikan untuk merangsang kulit memperbaiki dirinya sendiri. Selain juga berfungsi dalam proses pembekuan darah saat kulit terluka.

Selanjutnya setelah dilakukan bius lokal, barulah kemudian menyuntikkan sedikit selphyl atau campuran platelet (trombosit) dengan fibrin (protein yang muncul saat pecahnya pembuluh darah) ke bagian wajah. Hasilnya akan terlihat langsung daalam beberapa minggu, karena kulit akan beregenerasi sendiri.

Teknologi vampire facelift ini sebenarnya disebut dengan PRP (Pletelet Rich Plasma). Sebelum diuji coba pada manusia, percobaan telah dilakukan terlebih dahulu dengan menyuntikkan platelet pada tikus, sebagai bahan penelitian. Hasilnya, para ilmuwan menemukan konsentrat tinggi meningkatnya jumlah serat kolagen di kulit mereka hingga kualitas kulitpun membaik.

Perawatan ini menjadi menarik bagi orang-orang, karena menggunakan bahan alami yang diambil dari darah sendiri, jadi tubuh tidak akan bereaksi negatif atau alergi terhadap injeksi tersebut. Prosesnya pun relatif singkat. Hanya dalam tempo 20-25 menit dalam setiap sesi tanpa rawat inap. Tidak menimbulkan rasa sakit, suntik yang digunakanpun  lebih kecil dibanding dengan botoks atau filter lainnya. Sedangkan untuk masalah keamanannya, telah dijamin oleh badan FDA di Amerika. Tak heran jika kemudian perawatan ini banyak diminati.

Ketika injeksi Plasma Rich Platelet ini disuntikkan ke bagian wajah yang diinginkan, PRP tersebut akan membuat sel tubuh bekerja lebih aktif dan menstimulasi produksi kolagen. Hal ini membuat tekstur serta kelembaban kulit membaik. Selain itu PRP ini juga bekerja sebagai filter,  membuat bagian yang kempot akan memiliki volumenya kembali. Hasilnya, pasien akan terlihat 10 tahun lebih muda.