Gurl's Translate

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Tuesday, January 21, 2014

Bicara tentang es krim, ada satu yang legendaris di Pontianak, Kalimantan Barat. Sudah 60 tahun beroperasi loh! Namanya Es Krim Angi, tapi lebih dikenal dengan nama Es Krim Petrus. Sebab lokasinya di depan sekolah SMP- SMA Petrus, Jalan KS Tubun, Pontianak.

Kini Es Krim Angi dikelola oleh generasi ketiga. Tempatnya sederhana, menempati teras rumah yang dilengkapi meja dan kursi kayu. Ada enam macam rasa es krim yang ditawarkan. Yaitu coklat, stroberi, cempedak , nangka, durian dan vanila. Adukan es krim terasa sangat lembut dan manis di lidah. Pas deh buat cuaca panas Kota Khatulistiwa.

Yang bikin tambah enak, ada tambahan isian es krim yang memanfaatkan bahan lokal seperti kacang merah, rumput laut dan cincau. Es krim porsi kecil dijual Rp8.000 disajikan dalam gelas es krim atau batok kelapa muda. Sedangkan porsi besar dijual Rp15.000.

Demi menjaga rasa, pemiliki Es Krim Angi sengaja tidak membuat es krim buah diluar musimnya. Tempat ini juga menyediakan kue dan kerupuk khas Pontianak. Bisa lah buat oleh-oleh. Anda juga bisa bawa pulang es krim satu liter dengan harga Rp80 ribu. Jangan khawatir es akan leleh. Kemasannya rapi dengan dilengkapi dry ice, bisa tahan sampai 8 jam.

Mirip dimsum pada umumnya, dengan isian bengkuang, kucai, keladi, kacang tanah dan rebung. Itulah chai kue khas Pontianak.


Chai kue termasuk makanan unik. Ukurannya sebesar jempol tangan dan dibentuk setengah lingkaran persis kue pastel kecil. Isinya bermacam-macam mulai bengkuang, kucai, keladi, kacang tanah, dan rebung. Cocok buat vegetarian.

Di kafe ini, Anda bisa pilih, mau chai kue kukus atau goreng. Satu porsi berisi 15 potong chai kue berukuran kecil. Rata-rata pengunjung kafe malam itu memesan chai kukus seharga Rp12.000 per porsi itu. Sebagai minuman pendamping, es lidah buaya. Pas dinikmati sambil duduk lesehan di sore hari.


Makan pizza di kafe, biasa! Tapi di Aceh, Anda bisa menikmati pizza dekat pantai dan tebing, berteman deburan ombak.

Hanya berjarak 200 meter dari pantai Lampuuk di Aceh, terdapat Joel’s Pizza, sebuah restoran yang menyediakan pizza bakar yang tipis dan renyah.

Debur ombak, lampu yang temaram dan suasanya yang santai akan membuat Anda betah berlama-lama di restoran ini. Dari Banda Aceh, Lampu’uk berjarak 15 kilometer.


Joel’s Pizza Restaurant bisa dicapai dengan 30 menit berkendara atau menggunakan angkutan umum (labi-labi) dari pusat kota Banda Aceh, letaknya di dalam kampung Lampuuk, Aceh Besar. Pemiliknya adalah warga lokal Lampuuk yang bernama Bang Joel.

Dia membangun restoran dan penginapan tepat di samping tebing yang kerap menjadi tempat bersarangnya sekelompok kelelawar yang keluar saat matahari akan tenggelam.


Makan rujak cingur di Surabaya? Wajib buat para petualang rasa! Yang saya rekomendasikan, Warung Rujak Cingur Genteng Durasim. Letaknya di Jalan Genteng Durasim Surabaya, dekat dengan Pasar Genteng yang kondang sebagai pasar oleh-oleh khas Surabaya.

Pada dinding warung, tertulis bahwa warung ini sudah 71 tahun beroperasi. Kini, generasi ketiga yang mengelola. Namun cobek rujak ukuran besar untuk menguleg bumbu masih tetap dipakai sampai sekarang hingga semakin cekung ke dalam.

Bahan rujak cingur ini rebusan sayuran, tahu, tempe, timun, bengkuang, belimbing, kedondong, mangga dan tentu saja, cingur! Cingur atau bagian dari daging hidung sapi ini direbus dulu sampai betul-betul empuk lalu digoreng, kemudian dicampurkan ke dalam rujak. Nah, kalau tanpa cingur, ya namanya rujak petis. Bumbunya terdiri dari campuran kacang tanah, petis dan pisang klutuk.

Rujak cingur paling enak dimakan siang hari karena campuran buah dan sayurnya membuat segar, enak dan membuat ketagihan. Yang bikin rujak cingur di tempat ini terasa lezat ialah ketepatan dalam meracik bumbu petis, campuran kacang dan kekentalan bumbunya. Apalagi, bumbunya langsung diuleg di tempat, sesuai dengan rasa pedas yang diinginkan pengunjung. 

Saat bumbu dan sayur diaduk, rasanya pedas sekaligus segar! Petisnya pun terasa. Benar-benar bikin keringatan saat makan! Rasa asin pedas gurih dan asam dari buah mangga muda bercampur di mulut. Tambahan kerupuk putih menambah nikmat makan rujak legendaris ini. Untuk teman makan bisa memilih nasi atau lontong.

Agar rasa pedas di mulut cepat terobati setelah melahap rujak cingur, pilih saja beragam minuman segar. Ada es melon, es blewah, es jeruk, es degan, dan es teh.

Harga untuk rujak biasa cukup Rp 17.000 per porsi. Tapi untuk rujak cingur, harganya Rp30.000. Untuk warga lokal, harga itu termasuk mahal. Apalagi warungnya juga tergolong sederhana dengan meja kayu panjang dan kursi plastik. Warung sederhana ini menyediakan aneka menu ala Jawa Timur. Selain rujak cingur dan rujak petis, tersedia sop buntut, nasi campur, lontong mie, nasi rawon, gado-gado, dan sayur asem.

Ini dia, danau-danau menawan di Nusa Tenggara Timur yang penting dipertimbangkan untuk liburan Anda berikutnya. Yuk, simak apa aja.


Danau Kelimutu
Tak jauh dari kota kecil Moni, sekitar 50 kilometer sebelah timur Ende di Pulau Flores, terdapat Kelimutu – gunung berapi dengan tiga danau di puncaknya.
Masyarakat setempat meyakini bahwa setelah meninggal, arwah akan naik ke puncak Kelimutu dan berdiam di ketiga danau tersebut. Tiwu Ata Mbupu adalah danau yang diyakini sebagai tempat berdiam arwah orang tua. Airnya berwarna biru dan berlokasi paling barat di antara ketiganya. Dua danau yang lain, Tiwu Nuwa Muri Koo Fai yang merupakan danau bagi arwah muda-mudi dan Tiwu Ata Polo.
Kalau mau menikmati keindahan Danau Kelimutu, Anda sebaiknya datang subuh sebelum matahari terbit supaya bisa menikmati sunrise di puncak gunung karena mulai pukul 09.00 kabut akan menutupi permukaan danau.

Danau Ranamese
Ranamese, julukannya ‘Kelimutu Kecil’, adalah kawasan wisata alam yang dikelilingi hutan perbukitan. Ingin menjelajah dataran tinggi di Pulau Flores? Ini dia tempatnya. Danau berhawa segar ini juga ideal untuk mengamati burung.
Ranamese yang tenang dan jernih memiliki banyak ikan air tawar dan tanaman air. Monyet liar juga suka bermain ke sekitar pinggiran danau. Di musim hujan, kawasan hutan sekitar Ranamese juga diwarnai oleh anggrek liar. Jangan lupa bawa teropong, supaya kamu bisa melihat satwa dan tumbuhan sepanjang trekking di Ranamese.
Kalau Anda mau melanjutkan wisata ke desa sekitar, ada Teber di Golo Rutuk yang berjarak sekitar 6 kilometer. Tetapi jalan menuju Golo Rutuk rusak, jadi ingat kalau tempatnya sukar dijangkau dengan mobil. Sedangkan, penginapan terdekat baru ada di Borong dan Ruteng.
Tertarik berkunjung ke Ranamese? Ambil jalur Transflores antara Ruteng dan Borong. Nah, Danau Ranamese berjarak sekitar 27 kilometer dari Ruteng dan 37 kilometer dari Borong. Lokasinya cenderung mudah ditemukan sebab gerbang menuju Ranamese dekat sekali dengan jalan utama.

Danau Rana Tonjong
Dalam bahasa Flores, tonjong berarti teratai atau lotus – tanaman air yang cantik dengan kuntum berwarna merah jambu dan daun bulat yang mengambang di permukaan air. Rana Tonjong yang terletak di Desa Nanga Mbeling, Kecamatan Sambi Rampas, sekitar 3 kilometer sebelah utara Pota, Manggarai Timur, NTT, dinamai demikian sebab tempat ini memiliki teratai istimewa.
Lebar daun teratai di danau tersebut bisa mencapai 30 sentimeter. Cantik sekali dan raksasa, apalagi giant lotus seperti di Rana Tonjong hanya endemik di dua tempat, yakni di India dan di wilayah sekitar Rana Tonjong. Setahun sekali, antara April dan Mei, bunga-bunganya merekah dan itulah waktu yang tepat untuk menikmati pesona teratai di Rana Tonjong.
Kalau ingin singgah ke Rana Tonjong, dari Ruteng Anda bisa pergi ke Pota lewat Reo. Dari situ Rana Tonjong berada 3 kilometer di utara Pota.

Danau Nefona
Kalau danau yang satu ini letaknya dekat dengan ibu kota Nusa Tenggara Timur, Kupang. Nefona yang luasnya sekitar 7 hektare berjarak sekitar 80 kilometer dan merupakan danau alami yang terletak di Desa Silu, Kecamatan Fatuleu.
Di Nefona, Anda bisa berenang, piknik, atau mancing sambil menikmati suasana sekitar danau. Yang pengen menjelajah danau bisa ikut perahu motor nelayan.
Air di danau tersebut jernih sekali, sehingga Anda bisa melihat dasarnya. Panorama sekitar Nefona juga menyejukan mata.

Danau Tuadale
Ditumbuhi pepohonan bakau dan habitat buat banyak satwa air, Danau Tuadale yang menawan berlokasi di Silu, Kecamatan Kupang Barat. Dari Kota Kupang, perjalanan ke Suaka Margasatwa Danau Tuadale bisa ditempuh dengan perjalanan darat setengah jam dengan mobil pribadi ke jurusan Tablolong.
Yang suka menjelajah, Anda bisa berkeliling danau dengan sampan. Di tempat ini, hal yang bisa dilakukan antara lain rekreasi, mancing, dan wisata ke hutan bakau. Banyak pengunjung yang datang ke Tuadale lebih senang berkeliling sekitar hutan bakau lalu membeli ikan segar dari nelayan setempat.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...