Gurl's Translate

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Friday, February 14, 2014


Pedangdut Dewi Muria Agung alias Dewi Persik mengaku akan melakukan upaya hukum atas vonis penjara yang telah diputus Mahkamah Agung. Langkah tersebut ditempuh karena dia menilai vonis tiga bulan penjara yang harus dijalaninya tidak adil.

Langkah hukum yang akan ditempuhnya itu akan dilakukan seluruh keluarga besarnya yang kini tengah membahas langkah hukum tersebut menyusul perseteruan hukumnya dengan sesama pedangdut Julia Perez.

Dewi Persik dan Julia Perez terlibat perkelahian saat keduanya menjalani pengambilan gambar film Arwah Goyang Karawang. Kedua artis ini akhirnya saling melapor ke polisi, dan berkas perkara Julia Perez lebih dulu masuk ke MA. Julia Perez sendiri sudah menjalani hukuman di Rutan Pondok Bambu dan bebas pada 17 Juni 2013.

Meski menerima dieksekusi, namun Dewi Persik mengajukan beberapa syarat. Yakni ingin bertemu dengan ibundanya dan uniknya Dewi Persik menolak dibawa ke rutan dengan mobil tahanan. Dewi Persik bersikukuh tetap ingin menumpang mobil Jaguar bernopol B 1521 GAF yang dikemudikannya sendiri menuju Rutan Pondok Bambu.

Pihaknya langsung membahas permintaan itu dengan kepala Kejari Jakarta Timur. Dari pembahasan itu, disepakati syarat yang kedua dari Dewi Persik tidak dikabulkan.

Kisruh rumah tangga Andi Soraya dan pengusaha Rudi Soetopo berakhir happy ending. Keduanya batal bercerai dan kembali hidup bersama. Rudi secara resmi telah mencabut gugatan cerai terhadap Aya, panggilan akrab Andi Soraya, di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Rudi mendaftarkan gugatan perceraian November 2013. Sempat beredar gosip, gugatan cerai digulirkan hanya untuk menaikan popularitas Aya saja. Namun, isu itu dibantah Aya. 

Usai rujuk dengan sang suami, Andi Soraya berusaha membangkitkan kembali keharmonisan rumah tangganya. Salah satunya menggairahkan aktivitas ranjang. Bahkan, Aya tak segan menggoda suami untuk melakukan hubungan suami istri.

Ia punya trik khusus. Aya belagak seperti petugas polisi yang sedang melakukan sidak atau razia. Itu adalah kode bahwa dia lagi ingin bercinta. Aya sengaja bersikap lebih agresif untuk menyenangkan suami. Ia sadar, pria memiliki sisi nakal.

“Kalau aku menggoda dia dengan cara aku suka sidak, kayak disergap hansip. Aku suka sesuatu yang dia tidak sangka. Tutup pintu sama jendela, buka baju, ya sudah, let’s go. Dan aku harus I have to be on top. Aku yang pegang kendali,” urai bintang film Mau Dong Ah dan Mejeng Cinta ini.

Video rekaman Ustadz Hariri menginjak kepala orang kian ramai diperbincangkan di youtube. Dalam rekaman tersebut terlihat Ustadz  Hariri menarik tangan Entis dan menginjak pundaknya. Sang Ustadz juga memaksa Entis untuk meminta maaf padanya.


Dalam sebuah acara di stasiun tv swasta, Entis mengatakan dirinya tidak bersalah namun karena takut, Entis pun meminta maaf berkali-kali Ustadz Hariri. Diceritakan Ustadz Hariri, dirinya melakukan itu karena Entis melakukan kesalahan saat bekerja dan ketika ditegur Entis justru membentak padanya.

" Saya tidak membentak dia ( Ustadz Hariri), saat itu karena berisik dan jaraknya jauh, jadi saya bicara agak keras," sangkal Entis.

Dalam acara itu, hadir pula kerabat sekaligus rekan kerja Entis yang mengaku dilempari mikrofon oleh Ustadz Hariri karena kerusakan sound system. Saat itu dirinya tengah membantu menyumbangkan sound system dan tenaganya pada sebuah pengajian yang diselenggarakan pihak keluarganya. Namun Ustadz Hariri tidak memberi penjelasan terkait kejadian itu.

" Saya bersedia ke sini karena Entis juga bersedia dan saya hanya ingin Entis, bukan yang lain-lainnya." Kata Ustadz Hariri tak ingin menjelaskan.

Bukan hanya arogan, Ustadz Hariri juga pernah bertindak tidak sopan pada Cinta Fenelope. Dijelaskan Cinta, ulah Ustadz Hariri tidak membuat dirinya kaget.

" Dulu, Ustadz Hariri pernah berbicara tentang seks pada saya. Dia pernah memamerkan fotonya pada saya dengan pakaian dalam saya yang diambilnya di ruang make up. Dia juga pernah ingin mencium saya di mobil dan meminta saya menikah dengannya," aku Cinta.


Seperti yang telah diberitakan, tadi malam pukul 22.30 WIB gunung Kelud Kediri meletus. Abu vulkanik akibat letusan gunung Kelud ini pun juga dirasakan beberapa daerah sekitar seperti Surabaya, Solo, Yogyakarta, Semarang, hingga daerah Jawa Barat. 

Hal yang perlu Kliker perhatikan adalah bahaya abu vulkanik yang bila terhirup dapat merusak saluran pernafasan. Gejalanya biasanya berupa batuk-batuk hingga sesak nafas. Nah, usahakan memakai masker saat keluar rumah. Jangan lupa untuk membasahi masker terlebih dahulu karena partikel abu vulkanik sangat halus.

Di daerah Yogyakarta sendiri tebal abu vulkanik sekitar 2-3 cm.  Jarak pandang hanya 3-5 meter. Kebanyang?

Sementara itu, Yogyakarta dikenal sebagai kota pelajar. Tentu banyak sekali anak kos yang  selalu membeli makanan di luar. Jajan di luar dengan ketebalan abu vulkanik 2-3 cm? Hmmm, untuk sementara sebisa mungkin deh jangan beli makan di luar dulu karena tidak ada yang perduli kesehatan kita kecuali diri kita sendiri.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...